Dampak Sosial Media terhadap Perilaku Gen Z

 



Sosial media telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan Gen Z. Platform seperti Instagram, TikTok, Twitter, dan Snapchat memberi mereka kesempatan untuk berbagi pemikiran, gambar, dan pengalaman secara real-time dengan teman-teman dan bahkan orang-orang yang tidak mereka kenal. Sosial media memungkinkan Gen Z untuk tetap terhubung, berkreasi, dan memperoleh informasi. Namun, ada dampak positif dan negatif yang perlu diperhatikan.

Salah satu dampak positif sosial media bagi Gen Z adalah kemampuan untuk mengekspresikan diri. Media sosial memberikan mereka platform untuk berbagi opini, karya seni, dan pencapaian mereka dengan audiens yang lebih luas. Ini juga memberi mereka kesempatan untuk mendengarkan suara-suara dari berbagai kalangan dan memahami perbedaan perspektif, yang dapat membantu membentuk pandangan dunia mereka.

Namun, ada juga dampak negatif dari sosial media, salah satunya adalah tekanan untuk tampil sempurna. Banyak remaja merasa terdorong untuk menunjukkan versi terbaik dari diri mereka di media sosial, yang sering kali tidak mencerminkan kenyataan. Ini dapat menyebabkan perasaan cemas, rendah diri, dan ketidakpuasan terhadap penampilan fisik. Selain itu, perundungan daring atau cyberbullying juga menjadi masalah yang sering dihadapi oleh Gen Z di dunia maya.

Untuk itu, penting bagi Gen Z untuk belajar menggunakan sosial media secara bijak, dengan menyaring konten yang mereka konsumsi dan menjaga kesehatan mental mereka. Orang tua dan guru juga berperan dalam mengedukasi mereka tentang bahaya dan manfaat sosial media.

0 Comments